Pemkab Tangerang Selenggarakan Bimtek untuk Pengurus Koperasi Merah Putih se-Kabupaten

Daerah266 Dilihat

Tintaindonesia.id, Kabupaten Tangerang – Untuk memperkuat manajemen dan pemberdayaan koperasi, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang mengadakan Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi para pengurus Koperasi Merah Putih di wilayahnya. Acara ini digelar di Bumi Kemah Kitri Bakti Curug pada Kamis (31/7/2025).

Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid. Dalam sambutannya, ia menegaskan pentingnya peran koperasi sebagai fondasi utama dalam membangun perekonomian desa yang inklusif dan berkelanjutan.

“Bimtek ini menjadi bagian akhir dari peringatan Hari Koperasi ke-78, sekaligus momentum untuk memperkuat peran koperasi dalam pembangunan desa yang mandiri dan berdaya saing,” ujar Bupati Maesyal.

Ia mengakui bahwa koperasi di tingkat desa masih menghadapi berbagai hambatan, seperti kelemahan dalam struktur organisasi, pengelolaan yang belum optimal, serta keterbatasan akses pembiayaan. Untuk itu, Pemkab Tangerang menyatakan dukungan penuh terhadap program nasional Koperasi Merah Putih, dengan mendorong penerapan prinsip tata kelola yang profesional dan transparan.

Baca : Pemkot Tangerang Rampungkan 55 Proyek Turap untuk Perkuat Penanggulangan Banjir

Menurut Bupati, koperasi telah lama menjadi penggerak ekonomi rakyat. Namun, tantangan kelembagaan dan manajerial masih harus dibenahi, terutama pada koperasi-koperasi baru yang dibentuk di tingkat desa dan kelurahan.

Ia juga mengapresiasi keterlibatan banyak pihak dalam menyukseskan kegiatan tersebut. Di antaranya adalah narasumber dari Kementerian Koperasi, Kementerian Desa dan PDT, Inspektorat, Perum Bulog, PT Pertamina Patra Niaga, dan unsur Forkopimda Kabupaten Tangerang.

“Kolaborasi lintas sektor ini menunjukkan bahwa pengembangan koperasi bukan hanya menjadi tanggung jawab satu pihak, tetapi harus melibatkan seluruh elemen pemerintahan dan stakeholder,” imbuhnya.

Baca juga : Pemkot Tangerang Perbaiki 11 Rumah Tak Layak Huni di Kelurahan Larangan Utara

Bupati berharap melalui pelatihan ini, kapasitas para pengurus dan pengawas koperasi semakin meningkat, baik dalam aspek perencanaan usaha, pengelolaan keuangan, hingga pengawasan internal. Dengan demikian, koperasi dapat memberikan manfaat konkret bagi anggota dan masyarakat luas.

“Pengawas koperasi harus benar-benar menjalankan perannya, bukan sekadar simbol dalam struktur organisasi. Di era digital saat ini, koperasi juga harus bertransformasi agar tidak tertinggal,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Tangerang, Anna Ratna Maemunah, menyatakan bahwa pelatihan ini merupakan tindak lanjut dari program Bupati yang ditujukan untuk memberikan pembekalan kepada pengurus dan pengawas koperasi di bawah program Koperasi Desa dan Kelurahan Merah Putih.

“Sebagian besar koperasi ini masih baru berdiri, begitu juga dengan pengurus dan pengawasnya yang masih pemula dalam dunia perkoperasian. Maka dari itu, pelatihan ini sangat penting untuk memperkuat kapasitas mereka,” jelas Anna.

Ia berharap kegiatan ini dapat memperluas wawasan dan keterampilan para pengurus dalam mengelola koperasi secara efektif dan berorientasi pada kesejahteraan anggota.

“Tujuan akhirnya adalah agar koperasi ini benar-benar menjadi instrumen kesejahteraan masyarakat,” tutupnya.