Ikamabar Jakarta Minta Presiden Prabowo Angkat Pocut Baren Jadi Pahlawan Nasional

Berita293 Dilihat

Tintaindonesia.id, Jakarta — Di Peringatan hari pahlawan nasional pada 10 November 2025 kemarin, Presiden Prabowo mengangkat 10 Orang baru menjadi pahlawan nasional, Salah satu nya mantan presiden ke 2 RI Bapak Suharto dan Salah satu aktivis dari kalangan perempuan yaitu Marsinah, Rabu (12/11/2025).

Namun, pada hari ini, kami melihat masih sangat banyak orang yang layak di jadikan sebagai pahlawan nasional Republik indonesia, bagaimana tidak mereka telah berjuang dan berkorban untuk republik ini,

Kami dari ikatan mahasiswa Aceh Barat Jakarta(Ikamabar Jakarta) melalui Ketua Umum Saudara Tamlekha, S.Pd.,M.Pd.,C.IEL meminta kepada presiden republik indonesia Bapak Prabowo Subianto untuk menjadikan Pocut Baren Sebagai Pahlawan Nasional Republik Indonesia.

Bagaimana tidak perjuangan beliau terhadap bangsa ini sangatlah besar, Pocut baren yang di ketahui bergabung bersama pasukan Cut Nyak Dhien, saat bergabung beliau merupakan seorang tokoh perempuan yang gigih melawannya belanda semasa perang Aceh.

Baca : Polsek Rajeg Dinilai Lemah Tangani Peredaran Miras dan Praktik Wanita Penghibur

Semangat Juang Pocut Baren bersama pasukan Aceh tidak lah pernah pernah padam, meski harus menghadapi tentara belanda yang di lengkapi dengan persenjataan modern dan unggul. Dengan persenjataan terbatas dan jumlah pasukan lebih sedikit, Pocut Baren Tetap Maju melawan belanda. Ungakap Tamlekha,

Kami Ikamabar Jakarta sudah sudah berkunjung dan berziarah beberapa kali ke makam Pocut Baren, tepatnya di Desa Tungkop Kecamatan Sungai Mas kabupaten Aceh Barat Provinsi Aceh.

Pocut Baren Merupakan seorang putri bangsawan yang lahir pada tahun 1880 di desa tungkop, kecamatan Sungai mas kabupaten Aceh Barat provinsi Aceh.
Ia merupakan seorang putri dari seorang bangsawan yang bernama ayahnya Teuku Cut Amat, ayahnya merupakan seorang ulee balang(Kepala Kenegerian) yang sangat berpengaruh, keras dan pekerja keras saat itu.

Pocut baren tumbuh seperti pejuang sejak umur 7-14 tahun, bagaimana tidak umur segitu beliau sudah menemani ayahnya ke berbagai medan perang di Aceh Barat dalam melawan belanda.

Baca juga : Operasional Kereta Cepat Jakarta–Bandung Whoosh Akan Jadi Tanggung Jawab Badan Pengelola Investasi Danantara

Sehingga saat Pocut Baren bergabung bersama pasukan Cut Nyak Dhien Beliau semakin tangguh dan berani dalam melawan menyerang penjajah belanda.
Maka dari itu, kami Ikamabar Jakarta meminta kepada Presiden Prabowo Subianto Untuk menjadikan Pocut Baren sebagai Pahlawan Nasional Republik Indonesia, karna kami merasa beliau sangat layak mendapat Anugrah pahlawan nasional, terbukti dari kegagahan dan keberanian beliau dalam melawan penjajah belanda.
Maka dari itu kami berharap Presiden Prabowo dapat mengabulkan permintaan kami ini, karna kami yakin semua masyarakat Aceh setuju akan Gelar Pahlawan Nasional yang kami usulkan di Anugrahi ke Pocut Baren, ungkap Tamlekha

Terakhir kami Ikamabar Jakarta berharap kepada Masyarakat Aceh, yang mana masih sangat banyak pahlawan Aceh yang belum di angkat ke publik dan kami rasa itu perlu dan kalo bisa di usulkan ke pemerintahan untuk di usulkan menjadi Pahlawan Nasional sebagai balas jasa atas apa yang telah mereka berikan dan korbankan dahulu kepada Negeri ini, Tutup Tamlekha, S.Pd.,M.Pd.,C.IEL.