Orang Tua Sampaikan Keberatan atas Penolakan Siswa dengan Nilai Lebih Tinggi dalam Seleksi SPMB SMAN 14 Kabupaten Tangerang

Pendidikan249 Dilihat
banner 468x60

Tintaindonesia.id, Tangerang – Seorang orang tua murid dari SMPN 1 Rajeg menyampaikan surat keberatan kepada Panitia Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) SMAN 14 Kabupaten Tangerang, terkait tidak diterimanya sang anak meski memiliki nilai rata-rata lebih tinggi dari batas minimal yang diterima, Sabtu (12/07/2025).

Dalam surat yang ditujukan kepada Ketua Panitia SPMB SMAN 14, Bapak Tanuki, S.Ag, orang tua tersebut menyatakan bahwa anaknya tidak lolos seleksi jalur Prestasi Akademik, meskipun memiliki nilai rata-rata 84,68, sedangkan nilai terendah yang diterima di sekolah tersebut tercatat 84,08.

banner 336x280

Menurut pemahaman dan informasi yang diterima oleh orang tua siswa, jalur Prestasi Akademik seharusnya tidak bergantung pada data Kartu Keluarga, tetapi murni berdasarkan nilai rata-rata rapor dari semester 1 hingga 5. Oleh karena itu, pihak keluarga merasa ada kejanggalan dalam proses verifikasi dan seleksi yang dilakukan oleh panitia SPMB.

Dalam surat tersebut, orang tua siswa meminta agar pihak-pihak terkait, termasuk Dinas Pendidikan, Kepala Sekolah SMAN 14, serta instansi pemerintahan lainnya, dapat mencari solusi agar siswa yang bersangkutan tetap dapat diterima di SMAN 14 Kabupaten Tangerang.

Surat keberatan tersebut juga ditembuskan kepada berbagai pihak, di antaranya Gubernur dan Wakil Gubernur Banten, DPR/DPRD, PGRI, Kepala Dinas Pendidikan, hingga lembaga swadaya masyarakat (LSM), sebagai bentuk keseriusan orang tua dalam memperjuangkan hak pendidikan anaknya.

Kasus ini menjadi sorotan publik karena mencerminkan pentingnya transparansi dan keadilan dalam proses seleksi masuk sekolah negeri. Diharapkan pihak terkait dapat segera memberikan klarifikasi dan solusi terbaik demi keberlangsungan pendidikan anak-anak bangsa.

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *