Tintaindonesia.id, Kabupaten Tangerang – Pemerintah Kabupaten Tangerang terus mendorong pengembangan sektor pariwisata daerah dengan menghadirkan berbagai destinasi yang menawarkan pengalaman unik, edukatif, dan menyenangkan bagi wisatawan lokal maupun luar daerah. Mulai dari keindahan alam, kekayaan budaya, hingga tempat wisata keluarga yang terjangkau, Kabupaten Tangerang siap menjadi pilihan utama bagi wisatawan yang ingin berlibur tanpa harus bepergian jauh dari ibu kota, Sabtu (28/06/2025).
“Kami berkomitmen mengembangkan destinasi wisata yang tidak hanya menarik, tetapi juga ramah keluarga dan mendukung ekonomi lokal,” ujar Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Tangerang.
Destinasi Wisata Unggulan Kabupaten Tangerang:
1. Tebing Koja (Kandang Godzilla) – Kecamatan Solear
Formasi tebing batu kapur eksotis yang dikelilingi kolam dan hamparan sawah ini menjadi favorit pecinta foto alam. Keindahan alam dan suasananya yang tenang menjadikannya salah satu ikon wisata alam Kabupaten Tangerang.
2. Telaga Biru Cisoka – Kecamatan Cisoka
Bekas galian pasir yang berubah menjadi danau berwarna biru jernih ini cocok untuk bersantai atau berfoto. Wisatawan juga bisa menyewa perahu cinta dan menikmati suasana alam yang asri.
3. Pulau Cangkir – Kecamatan Kronjo
Pulau kecil ini menawarkan wisata religi dan ekowisata pesisir. Terdapat makam Pangeran Jaga Lautan dan hutan mangrove yang bisa dijelajahi dengan berjalan kaki di atas jembatan kayu.
4. Taman Mangrove Ketapang – Kecamatan Mauk
Tempat edukatif untuk mengenal pentingnya ekosistem mangrove, dilengkapi jalur tracking kayu dan fasilitas edukasi lingkungan, cocok untuk anak-anak dan pelajar.5. Citra Raya Water World & Amsterdam Waterpark – Cikupa & Pasar KemisWahana permainan air keluarga dengan berbagai jenis kolam, seluncuran, dan area bermain anak yang aman dan bersih, cocok untuk rekreasi akhir pekan bersama keluarga.
6. Museum Benteng Heritage & Klenteng Boen Tek Bio – Kawasan Pasar Lama
Bagi pecinta sejarah, kawasan ini menyimpan jejak budaya Tionghoa-Peranakan sejak abad ke-17. Museum dan klenteng ini menjadi simbol keragaman dan toleransi di Kabupaten Tangerang.
Pemerintah daerah terus mendorong pelestarian dan pengelolaan destinasi wisata secara berkelanjutan melalui pemberdayaan masyarakat lokal, penguatan infrastruktur, serta promosi digital melalui media sosial dan kolaborasi dengan pelaku industri pariwisata.
“Kami ingin pariwisata di Kabupaten Tangerang tidak hanya maju secara ekonomi, tetapi juga inklusif dan berkelanjutan,” tambah perwakilan Dinas Pariwisata.
Dengan ragam pilihan wisata yang mudah dijangkau dan biaya yang relatif terjangkau, Kabupaten Tangerang kini menjadi alternatif destinasi liburan yang menarik bagi wisatawan dari berbagai kalangan.