Tintaindonesia.id, Kabupaten Tangerang — Sebuah wilayah yang kaya akan tradisi dan nilai-nilai luhur, kembali menghidupkan semangat kebersamaan dan keimanan melalui pengajian rutin yang diadakan setiap malam Jumat. Kegiatan ini bukan hanya sekadar wadah untuk memperdalam ilmu agama, tetapi juga menjadi momentum penting dalam menjaga dan menumbuhkan akhlak teladan di tengah masyarakat, Kamis (25/09/25).
Pengajian rutin ini telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan warga kecamatan Kemiri. Tua, muda, laki-laki, perempuan, semua berbondong-bondong datang ke aula kecamatan Kemiri yang menjadi lokasi pengajian. Mereka datang dengan hati yang tulus, niat untuk mencari ilmu dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Dalam pengajian ini, berbagai materi keagamaan dibahas secara mendalam. Mulai dari tafsir Al-Qur’an, hadis, fiqih, hingga kisah-kisah inspiratif dari para nabi dan sahabat. Para ustadz dan tokoh agama yang menjadi narasumber mampu menyampaikan materi dengan bahasa yang mudah dipahami, sehingga jamaah dapat menyerap ilmu dengan baik.
Lebih dari sekadar ilmu, pengajian ini juga menjadi ajang untuk mempererat tali silaturahmi antar warga. Setelah pengajian selesai, mereka saling bersalaman, bertukar cerita, dan berbagi pengalaman. Kebersamaan ini menciptakan suasana yang hangat dan harmonis, memperkuat rasa persaudaraan di antara mereka.
Pengajian rutin malam Jumat ini memiliki dampak yang signifikan dalam membentuk akhlak teladan di masyarakat kecamatan Kemiri. Dengan mendengarkan nasihat-nasihat agama, jamaah semakin termotivasi untuk berbuat baik, menjauhi perbuatan maksiat, dan meningkatkan kualitas diri sebagai seorang muslim.
Selain itu, pengajian ini juga menjadi sarana untuk menanamkan nilai-nilai moral kepada generasi muda. Anak-anak dan remaja yang ikut dalam pengajian dapat belajar tentang pentingnya menghormati orang tua, menyayangi sesama, dan menjaga lingkungan. Dengan demikian, mereka tumbuh menjadi pribadi yang berakhlak mulia dan bertanggung jawab.
Baca juga : PAC IPNU–IPPNU Cipondoh Dilantik, Gelar STUFEST 2025 untuk Siapkan Pemimpin Muda
Keberadaan pengajian rutin malam Jumat ini juga menjadi benteng bagi masyarakat kecamatan Kemiri dari pengaruh negatif globalisasi. Di tengah arus informasi yang deras dan budaya asing yang masuk, pengajian ini mampu menjaga identitas dan nilai-nilai luhur bangsa. Masyarakat kecamatan Kemiri tetap berpegang teguh pada ajaran agama dan tradisi yang telah diwariskan oleh para leluhur.
Pengajian rutin malam Jumat di Kecamatan Kemiri adalah bukti nyata bahwa agama memiliki peran penting dalam membentuk karakter dan moral masyarakat. Kegiatan ini bukan hanya sekadar tradisi, tetapi juga investasi jangka panjang untuk menciptakan generasi yang berakhlak mulia, cerdas, dan berdaya saing. Semoga kegiatan ini terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi daerah lain di seluruh Indonesia.