Gelar Tahlil dan Doa Bersama, PW IPNU-IPPNU Banten Jaga Kondusifitas Gerakan dan Mendoakan Keselamatan Bangsa

Berita79 Dilihat

Tintaindonesia.id, Banten — Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (PW IPNU) dan Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (PW IPPNU) Banten menggelar kegiatan Tahlil dan Doa Bersama untuk Kedamaian dan Keselamatan Bangsa pada Senin, 1 September 2025, di Gedung PW Nahdlatul Ulama Provinsi Banten, Panancangan, Kota Serang.

Acara ini merupakan bentuk ikhtiar spiritual sekaligus kepedulian pelajar NU terhadap situasi kebangsaan yang belakangan diwarnai dengan demonstrasi dan tindakan represif aparat hingga mengakibatkan korban jiwa. Kegiatan tersebut juga menjadi tindak lanjut atas Instruksi PP IPNU Nomor: 256/PP/SI/XX/7354/VIII/25 dan seruan Rais Aam PBNU, KH. Miftachul Akhyar, yang mengimbau warga NU untuk tetap menjaga ketenangan, kedamaian, dan tidak mudah terprovokasi.

Dalam sambutannya, Ketua PWNU Banten, K.H. Hafis Gunawan sapaan akrabnya Abi Hafis, menekankan pentingnya sikap taat kepada pimpinan NU dalam menyikapi fenomena kebangsaan. “Kita harus samina wa atho’na terhadap pimpinan, yaitu Nahdlatul Ulama. Rais Aam PBNU telah menyuarakan kedamaian dan sikap bijak untuk seluruh anggota dan banom agar dapat menyikapi fenomena hari ini dengan tenang, tanpa ikut terprovokasi. Hari ini IPNU dan IPPNU Banten sudah mencontohkan sikap bijak itu,” ujarnya.

Baca : Istighotsah “Tanah Air Memanggil”, Ansor-Banser Tangerang Teguhkan Komitmen Jaga NKRI

Sementara itu, Ketua PW IPPNU Banten, Rekanita Hj. Su’aibatul Islamiyah atau biasa disapa Rekanita Mia, mengajak seluruh kader untuk menjadikan doa sebagai kekuatan utama dalam menjaga bangsa. “Mari kita bersama-sama menjaga keutuhan dan kedamaian negara kita. Ingat, rekanita, kita punya pencipta yaitu Allah SWT. Mohonlah doa dengan penuh khusyu’ dan tawadhu’ untuk segala hal yang sedang kita hadapi di negeri ini. Terima kasih atas kehadiran dan partisipasi Rekan dan Rekanita dalam acara Tahlil dan Doa Bersama IPNU IPPNU Banten,” tuturnya saat diwawancarai di gedung PWNU Banten.

Sedangkan Ketua PW IPNU Banten, Rekan Muhamad Riziq Shihab biasa dipanggil Rekan Riziq, juga menegaskan bahwa kegiatan doa bersama ini bukan hanya seremonial, tetapi juga wujud sikap pelajar NU Banten dalam menyikapi kondisi bangsa. “Fenomena hari ini mengajarkan kita bahwa pelajar NU tidak boleh hanya ikut arus. Dengan doa bersama dan tahlil, kita memohon keselamatan bangsa sekaligus meneguhkan sikap bijak agar tidak terprovokasi. Diskusi dan doa ini menjadi bentuk nyata kepedulian kita sebagai pelajar NU Banten untuk terus menjaga persatuan dan keselamatan Indonesia,” ungkapnya.

Baca juga : Abdul Aziz Sekretaris Umum HMI Cabang Kabupaten Tangerang Desak Penghapusan Tunjangan Perumahan DPRD Kabupaten Tangerang

Acara berlangsung khidmat dengan diikuti oleh Kader Pelajar NU se Banten, dan jajaran Pimpinan Cabang IPNU-IPPNU Se Provinsi Banten. Selain tahlil dan doa, kegiatan juga disertai diskusi ringan mengenai kondisi sosial-politik terkini, dengan harapan generasi muda NU, dalam hal ini Pelajar NU dapat terus tampil sebagai penopang kedamaian dan persatuan bangsa.

Melalui kegiatan ini, PW IPNU dan PW IPPNU Banten menegaskan komitmennya untuk menjaga kondusifitas, memperkuat ukhuwah, dan mendoakan keselamatan bangsa, sejalan dengan seruan Rais Aam PBNU dan Instruksi dari PP IPNU.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *