Tintaindonesia.id, Tangerang – Pemerintah Kabupaten Tangerang melalui Dinas Perumahan, Permukiman, dan Pemakaman (Perkim) terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Salah satu wujudnya adalah melalui program rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang secara berkelanjutan dilaksanakan setiap tahun.
Pada hari Jumat (03/10/25) sore, Dinas Perkim Kabupaten Tangerang melaksanakan kegiatan monitoring dan evaluasi (monev) terhadap 16 unit rumah yang telah selesai direhabilitasi pada tahap 3. Kegiatan ini berlokasi di Desa Klebet dan desa Kemiri, Kecamatan Kemiri, Kabupaten Tangerang.
Hadir dalam kegiatan monev ini Tenaga Fasilitator Lapangan (TPL) Dinas Perkim Kabupaten Tangerang, yang memiliki peran penting dalam mengawal program di lapangan. Selain itu, hadir pula Eksikutor penanganan RTLH Kecamatan Kemiri, ketua kelompok penanganan swakelola (KPS) desa Klebet beserta anggotanya, serta perwakilan dari Pemerintah Kecamatan dan kepala Desa Klebet.
Baca : Cegah Stunting, Dinas Perikanan Gandeng Yabapir Salurkan Bantuan Olahan Ikan
Monev ini bertujuan untuk memastikan bahwa proses rehabilitasi RTLH telah dilaksanakan sesuai dengan standar dan ketentuan yang berlaku. Selain itu, juga untuk melihat dampak dari program ini terhadap peningkatan kualitas hidup penerima bantuan.
Dalam sambutannya, TPL Dinas Perkim Kabupaten Tangerang menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pelaksanaan program rehabilitasi RTLH ini. Ia berharap, program ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat Kabupaten Tangerang.
“Kami sangat berterima kasih atas kerja keras dan kerjasama dari semua pihak, mulai dari pemerintah kecamatan dan desa, KPS, hingga masyarakat penerima bantuan. Semoga program ini dapat terus berjalan dan semakin banyak rumah tidak layak huni yang dapat kita rehabilitasi,” ujarnya.
Baca juga : Program MBG : Gizi yang Terbuang, Nyawa yang Terancam
Sementara itu, perwakilan dari Pemerintah Kecamatan Kemiri juga menyampaikan dukungan penuh terhadap program rehabilitasi RTLH ini. Ia berharap, program ini dapat menjadi motivasi bagi masyarakat untuk terus meningkatkan kualitas hidupnya.
Kegiatan monev ini diakhiri dengan peninjauan langsung ke beberapa unit rumah yang telah selesai direhabilitasi. Para peserta monev berkesempatan untuk berdialog langsung dengan penerima bantuan dan melihat secara langsung hasil dari program rehabilitasi RTLH ini.
